Jumat, 11 Februari 2011

Menjemur Bayi

Menjemur bayi di bawah paparan matahari pagi sangat baik bagi kesehatan tubuhnya. Sebagaimana diketahui, vitamin D yang diperlukan tubuh dapat diproduksi di bawah kulit melalui bantuan paparan cahaya matahari pagi. Selain itu, tentu saja diperoleh lewat ASI dan beberapa jenis makanan lainnya, seperti ikan sarden, tuna, telur, mentega, dan sebagainya.
Vitamin D sendiri sangat berperan dalam proses penyerapan kalsium di dalam tubuh, menjaga keseimbangan mineral dalam darah, serta mengatur proses mineralisasi (terutama kalsium dan fosfor) pada tulang. Jika kekurangan vitamin D, akan mengganggu proses penyerapan kalsium dan fosfor, serta menghambat proses mineralisasi struktur tulang dan gigi.
Menjemur bayi dapat dilakukan di kamar bayi. Caranya, buka jendela kamar pada pagi hari, saat sang surya baru muncul sekitar pukul 07.00 - 08.00. Sebaiknya, hindari menjemur bayi di atas jam itu. Sebab, cahaya matahari sudah kian memanas. Biarkan paparan matahari pagi membaluri tubuh bayi dengan cahayanya yang lembut dan hangat. Lakukan hal itu sekitar 30 menit hingga 1 jam setiap pagi. Ajak bayi bicara dan tatap matanya.
Akan lebih baik lagi jika menjemur bayi dengan cara membawanya bermain ke luar rumah atau mengajaknya ke taman-taman di kompleks rumah. Suasana kian menyenangkan jika mengajak suami tercinta. Anda dapat menjemurnya dengan cara membaringkannya dalam stroller, sambil berjalan menikmati udara segar dan kicauan suara burung. Jika Anda sudah biasa dan tidak takut menggendong, akan lebih baik menjemurnya dengan cara menggendong sambil terus lakukan kontak mata dan berkomunikasi dengan bayi. Jika sudah sekitar satu jam, bawalah bayi Anda kembali ke rumah.
Dengan menjemurnya pada pagi hari, bayi Anda akan memperoleh manfaat yang luar biasa, yakni menjamin produksi vitamin D dan dapat menghangatkan tubuhnya. Selain itu, dapat menyegarkan pernapasannya lewat udara pagi yang ia hirup. Disamping itu, saat menjemurnya kelur rumah, berarti alat-alat inderanya sedang dirangsang mengenal suasana lingkungan luar rumah. Pada gilirannya, hal ini akan membantu mematangkan sistem panca inderanya.
Tips menjemur bayi :
  • Hindari menjemur bayi di lokasi-lokasi dekat dengan sumber-sumber penyakit, seperti bak sampah atau orang-orang tertentu yang diketahui sedang mengidap penyakit menular.
  • Jangan menjemur bayi saat ia sedang tidak sehat.
  • Jangan menjemur bayi melebihi satu jam.
  • Selama menjemur bayi, lakukan terus kontak mata dan komuniksi dengannya.
(Sumber : Buku Panduan Pintar Merawat Bayi dan Balita)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar